SEJARAH MODERN DANCE
Modern dance adalah sebuah seni tari modern, gerakan tari ini dibuat oleh setiap orang atau penari sesuai dengan penafsiran masing-masing dengan mengikuti irama musik atau dengan kata lain, tarian ini tidak mengikuti gerakan-gerakan yang terstruktur.
Modern dance mulai dikembangkan pada tahun 1990, tarian ini dianggap sebagai cerminan dari jiwa seseorang, ini adalah tentang kebebasan gerakan dengan keselarasan musik, lalu dikomunikasikan dengan penonton. Ini adalah salah satu bentuk terbaik dari komunikasi non-verbal.
Modern dance juga dianggap sebagai penghilang stress dan cara terbaik untuk mengungkapkan perasaan atau suasana hati seseorang. Tarian ini identik dengan kostum, sepatu, dan berbagai aksesoris modern lainnya.
Puncak popularitas tarian ini terjadi pada tahun-tahun awal abad ke-20, dengan bentuk tarian yang santai namun tidak membatasi diri pada teknik gerakan maupun kostum. Tarian in berfokus pada kreativitas untuk mengekspresikan diri sendiri.
Awalnya Loie Fuller bereksperimen melakukan tarian dengan gerakan bebas sehingga kemudian melahirkan bentuk tarian yang kini populer dengan ‘modern dance’. Selama periode yang sama Ruth Denis mencoba mengembangkan gerakan tarian versi dirinya sendiri yang berdasarkan pada berbagai insiden mitologi.
Penari besar lainnya seperti Martha Graham, Doris Humphrey, Isadora Duncan dan lainnya mengikuti jejak mereka berdua. Tarian ini terus berkembang dengan gerakan-gerakan yang tidak terbatas, setiap penari atau koreografer bebas mengekspresikan gerakan-gerakan dengan tidak membatasi diri pada metode dan ideologi penggagas modern dance.
Kemudian inovasi berbagai bentuk tarian ini dilakukan oleh penari-penari, seperti Martha Graham, Merce Cunningham, Isadora Duncan dan lainnya. Inovasi ini telah mengilhami perubahan sehingga koreografinya kemudian menggunakan emosi dan penuh ekspresi.
Ini dia contoh dari modern dance :
0 komentar: